Kepada anak manis berekor kuda berumur 14 tahun,
Hai,kamu pasti terkejut menerima surat dariku. Kamu pasti bertanya-tanya siapa aku. Tak perlu kujawab dulu ya,bacalah dulu terus suratku.
Aku tahu akhir-akhir ini kamu sedang dilanda kekhawatiran. Kamu cemas akan perasaan aneh yang seringkali menghampirimu. Katamu di perutmu seolah sedang ada kupu-kupu,ya kupu-kupu yang muncul setiap kali kau papasan atau diajak bicara oleh kakak kelasmu.
Jangan khawatir manis, perasaan kupu-kupu itu jatuh cinta namanya. Dan itu indah,meskipun kukatakan padamu di awal bahwa cinta tak selalu hanya indah saja.
Jangan takut untuk jatuh cinta, kuberitahu kamu, walaupun kelak nanti kau akan alami sakit hati karena jatuh cinta. Namanya juga jatuh, tentu sakit tapi seperti ketika kamu bersemangat belajar untuk mengendarai sepeda, kamu mencoba terus meski jatuh berulang kali, hingga akhirnya kamu mampu mengendalikannya dan melayang bebas gembira diterpa angin yang menyejukan. Demikian juga saat kamu jatuh hati sayang,ketika kamu merasa sakit dan kamu terus berusaha bangkit untuk mencinta dengan lebih baik lagi,pada akhirnya kamu akan mendapati dirimu sampai pada cinta yang sejati,cinta yang membuatmu merasa bebas dan hangat, juga nyaman.
Kamu bisa jatuh cinta tapi berhati-hatilah dalam mengikatkan diri, cantik. Jangan kau sia-siakan waktumu dengan sembarangan mengikatkan janjimu dengan orang lain. Jagalah apa yang keluar dari mulutmu,ucapkanlah janji yang memang akan mampu kautepati. Siapkanlah hatimu untuk berkomitmen dengan cinta yang sejati,yang sedang menanti di ujung jalan lain yang mungkin saat ini belum kaulewati.
Sekarang mungkin kau bingung karena aku meracau tentang berbagai macam hal yang belum kaumengerti. Jangan risau sayang, kamu istimewa dan pandai, aku yakin kamu akan taruh kata-kataku ini di hati dan pada saatnya nanti kau akan mengerti.
Jangan cemas akan penampilanmu saat ini,akan prestasimu,kawan-kawanmu,apa yang kamu capai. Kelak ada masa dimana kamu akan tahu apa yang terpenting dan percayalah padaku, hal-hal tersebut tidak akan masuk dalam prioritasmu.
Nah sekarang ijinkanlah aku mengakhiri perbincanganku denganmu. Maafkan aku bila aku terkesan sok tahu dan menggurui, tapi aku yakin seyakin-yakinnya kamu mengerti bahasa yang kusampaikan..atau setidaknya nanti ada masa kau kan paham.
Aku percaya kamu akan tersenyum sendiri saat kau mengerti tentang semua ini.
Peluk,cium,dan sayang,
Dirimu di usia 23 tahun
---
(diambil dari: http://flyingfairy.tumblr.com/ )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar