Senin, 17 Januari 2011

Surat Cinta Untuk Madhuri: Perawat Hatiku!

Selamat pagi, Madhuri.

Bagaimana kabarmu? Aku tidak terlalu baik.

Bukan, aku sedang membicarakan sakit malarindu.

Tapi pagi ini aku terbangun dengan lambung yang perih. Melilit sekali.

Iya, aku tahu ini memang salahku yang tidak mendengar celotehmu. Mengabaikan perhatianmu. Untuk mengisi perutku tepat waktu.

Kegiatan ini mulai membunuhku. Untung ada cintamu yang menguatkan aku.

Aku menulis surat ini dengan segelas teh hangat digenggaman.

Tapi kuakui, cintamu lebih mampu menghangatkanmu.

Jangan khawatir. Aku sudah menelan pil pengurang rasa sakit.

Walau senyummu tetap pil penawar sakit termanjur untukku.

Seandainya kau ada disini.

Tak perlu aku khawatir lagi. Karena ada kau yang akan merawatku.

Bukan hanya mengurus raga, pun hatiku.


---Oleh: @ )

(diambil dari: www.drivojansen.blogspot.com )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar