Untuk Terheboh

dear fitrop alarm pagiku waktu itu.

beberapa tahun lalu di kampungku dan waktu itu adalah hari minggu.
aku masih bercinta dengan setumpuk bantal guling dan selimut di atas hamparan kasur dimana terdapat jejeran per - per berselimut busa.
aku masih bersekolah waktu itu dan hari minggu adalah hari termalas yang pernah ada pada waktu itu.

ibuku yang selalu bangun pagi untuk menyiapkan sarapan, menyalakan radio keras - keras dan tepat di frekuensi favoritku.
kau tau? aku langsung terbangun terkejut karena suara yang bisa merusak speaker radio bila penyiar itu bersuara padahal hanya berkata huruf “A” tapi itu seperti suara angin puting beliung beserta petir yang mengerikan.
haha, tapi kau adalah penyiar favoritku.
dan kebetulan di hari minggu itu adalah program terbaik menurutku dimana kita bisa berkreasi membuat nama rimba sendiri.
program itu selalu kau nikmati di tiap minggu pagi dan menyemangati dunia rimba.

dear mamah rimba alias Fitri Tropica.
ingatkah engkau jika aku mempunyai nama rimba “si kucing pemakan anjing that never cicing ‘till happy ending and always eat some anjing until my stomach become bunting”
aku yang selalu mengeluh kepadamu karena aku tidak diperbolehkan memakan anjing karena agamaku.
haha, itu konyol sekali mamah rimba.
nama mamah rimba itu masih hangat.

apakah kau juga masih ingat?
aku selalu me-request lagu padamu di hari minggu dan pada suatu hari kau menekeponku secara online dan memintaku memberikan tips - tips pemanasan sebelum melakukan tarian balet?
kau tertawa terbahak dan sekali lagi, speaker handphone dan radioku bergetar.

dulu engkau penyiar terbaik.
sampai pernah aku mencoba mengajak beberapa teman menjengukmu yang sedang sakit dan sedang online di radio.
ah itu bukan karena kau sakit.
kau memang heboh.
itulah penyakit kekalmu.

teteh fitrop.
maaf, dulu kau pernah mengajakku main ke rumahmu karena sekolah STMku hanya tinggal nyebrang menuju jalan ke rumahmu tapi aku tak kunjung datang ke rumahmu.
dulu kita sering bercakap - cakap lewat friendster.
engkau masih berambut panjang.
terakhir kali kulihat kau di Bandung pada saat kau menyanyi sebuah lagu yang entah apa judulnya aku lupa.
engkau menyanyi di Ciwalk.
kagum.
ternyata kau bisa menyanyi.

sekarang.
kau sudah lebih terkenal dan aku lebih - lebih menggemarimu.
dan dirimu yang sekarang tidak jauh berbeda.
malah tidak ada yang beda kecuali penampilan rambutmu yang baru.
tapi masih tetap berponi seperti dahulu.
ramah dan murah senyum.
heboh dan percaya diri yang tinggi.
spektakuler dan beda dari yang lain.
engkau masih sama seperti yang dulu.

waktu H+1 hari ultahmu aku menyempatkan diri bersama teman - teman dari Bogor mengucapkan selamat ulang tahun kepadamu yang ke 23.
engkau masih samar - samar melihatku.
entah mungkin kau ingat aku atau tidak.
kau bilang kalau aku tambah gendut!

aku masih menjadi penggemarmu teteh.
berharap menjadi teman baik saja sudah terlalu mewah bagiku.
tetap berkarya dan jaga dirimu baik - baik teteh.

aku.
penggemarmu.

(untuk Fitri Tropica : @fitrop )


---Oleh: crezative


(diambil dari: www.crezative.tumblr.com )