Minggu, 23 Januari 2011

Kepada Rasa Sepi

Teruntuk kamu, yang sekarang mengisi penuh hati ini.


Kapankah kamu mau meninggalkan rasa sesak di hati ini? Menjauh sana! Pergi! Aku sangat berharap kalau kamu tak kembali lagi!


Meski sebetulnya aku tahu, kamu tak akan bisa pergi dengan sendirinya. Kamu hanya bisa diusir dengan keberadaan rasa suka, dan dengan kembalinya rasa bahagia. Kalau para perasa itu datang, kamu pasti akan beranjak pergi dengan sendirinya. Bahkan tanpa perlu aku suruh.


Saat ini kamu masih mengisi ruang yang sudah sesak di hati ini. Kamu tak mau mengalah, membiarkan para perasa untuk datang dan mengusirmu. Aku jadi sebal. Dengan adanya kamu, pikiranku selalu terbawa ke masa lalu, mengingat-ingat cerita lama, yang ujung-ujungnya hanya akan membuat kamu semakin betah menyesakkan hati.


Ayolah, segeralah kamu lepaskan perekatmu! Aku tak ingin kamu ada lagi di sini. Aku ingin si suka dan si bahagia yang menggantikan kamu. Aku ingin mereka yang merekatkan jemari mereka di hati ini.


Kepada rasa sepi, kumohon sekali lagi. Cepatlah pergi…


(dikirim oleh @pitra di http://laindunia.media-ide.com/2011/01/23/kepada-rasa-sepi/)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar